Kamis, 30 Desember 2021

Upacara Padasewanam

UPACARA PADASEWANAM


Sungkeman di dalam Veda dikenal dengan istilah ‘Pada Sevanam’ [Pada artinya kaki, sedangkan Sevanam artinya pelayanan]. Dalam Bhagavata Purana, Pada sevanam dijelaskan sebagai bentuk sembah kepada Tuhan dengan bersujud pada kaki padma beliau. Pada Sevanam juga berlaku untuk menghormati orang tua dan guru. Dalam kitab suci Bhagavad Gita diberikan penjelasan yang boleh dipuja yaitu Tuhan, guru kerohanian, orang tua (termasuk leluhur serta dewa-dewi), dan Brahmana. Hal ini disebut sebagai pertapaan jasmani. 

Bila kita ingin mendapatkan pencerahan dan kebahagiaan dalam hidup ini salah satu caranya adalah dengan melakukan Pada Sevanam. Pada Sevanam berasal dari kata “pada” yang artinya kaki (maksudnya kaki Tuhan) sedangkan sevanam artinya melayani.

Bagi orang yang berpikiran sederhana membayangkan wujud Tuhan itu amatlah sulit, apalagi kemudian Tuhan seolah-olah dibayangkan jauh dari dirinya dan ada jarak, oleh karena itu ungkapan maitri devo bhavo dan pitr devo bhavo (kedua orang tua bapak dan ibu adalah Tuhan di dunia) menjadi sebuah pilihan untuk melakukan sembah sujud dan bhakti kepada Tuhan. 

Pada Sevanam meliputi sikap sujud bhakti yang dilakukan kepada kedua orang tua, sebagai bentuk penghormatan dan kasih sayang yang mulya dari si anak. Landasan ini amat jelas, dan dapat dilakukan oleh semua orang tanpa memandang asal usulnya.

Jadi yang harus dilakukan berkaitan dengan Pada Sevanam adalah menempatkan kedua orang tua pada tempat yang sesungguhnya, yaitu: 

Pertama, kedua orang tua diupayakan duduk dalam sebuah kursi, 

Kedua, dilanjutkan dengan mencuci kedua kakinya dengan bersih, 

Ketiga, mencium kedua kaki disertai permohonan maaf dengan rasa tulus ikhlas dan penuh kesadaran diri yang mendalam. 

Keempat, kemukakan apa-apa yang menjadi keinginan selama ini.

Keempat inilah yang dapat dilakukan dalam ritual pada sevanam, bila ini dilakukan dengan baik dan benar, maka sesungguhnya kita telah berbakti dan bersyukur kepada Hyang Widhi Wasa sebagai pemberi Hidup dan pemberi anugrah.


MELAKUKAN UPACARA PADMASEWANAM DI HARI ULANG TAHUN IDA SINUHUN SIWA PUTRI PARAMA DAKSA MANUABA KE 7 TAHUN

Om Swastyastu

Sravanam kirtanam visnoh, smaranam Padasevanam, vandanam arcanam dasyam, Sakhyam ātmanivedanam. 

Bhagavata Purana (VII, 5.23)

Yang artinya :

Mendengarkan prihal kemuliaan Tuhan, menyanyikan namaNya, mengingat dan merenungkan kemuliaan Tuhan, memuja dan bersujud Kaki Padma Tuhan (Sungkeman), membaca kitab suci, menghormati Tuhan melalui media Arca, mengabdi kepada Tuhan, mencapai kedekatan dengan Tuhan, pasrah diri kepada Tuhan.

1. Anak Biologis maupun Oka Dharma mencuci kedua kaki orang tua dengan air kembang yang telah disiapkan, kemudian di lap kering.

2. Anak Biologis maupun Oka Dharma Mencakupkan Tangan di depan dada (sikap panganjali) dan mengucapkan mantra Guru Puja:
Om Guru Brahma Guru Wisnu,
Guru Dewa Maheswara,
Guru Shaksat Param Brahma,
Tasmei Shri Guruwe Namaha.

Artinya:

Ya Tuhan kami memujaMu sebagai Brahma-Viṣṇu- Maheśvara yang merupakan guru semesta alam, demikian pula semua guru kerohanian yang sesungguhnya merupakan perwujudanMu sendiri. Hamba bersembah sujud di kaki padmaMu.

3. Anak Biologis maupun Oka Dharma melakukan Sungkeman/Padasewanam, dengan mencium ke dua kaki orang tua penuh kasih….sambil mengucapkan Mantra:
Om Namame Smaranam,
Om Padame Sharanam.

Artinya:

Om Hyang Widhi semoga hamba selalu ingat kepada orang tua hamba, dan semoga hamba selalu bisa bersujud di kaki kedua orang tua hamba.

Diikuti dengan lantunan Mantram:
Om Twam Ewa Mata Ca Pita Twam Ewa
Twam Ewa Bandhus Ca Sakha Twam Ewa
Twam Ewa Widyam Drawinam Twam Ewa
Twam Ewa Sarwam Mama Dewa Dewa

Artinya:

Engkau sendiri adalah ibuku, Engkaulah ayahku;
Engkaulah kerabatku yang sejati, Engkaulah sahabat yang sejati;
Engkau sendiri adalah pengetahuanku, Engkaulah kekayaanku;
Engkau adalah segalanya bagiku Oh Tuhan segala Tuhan adalah Engkau sendiri.

4. Lalu ke dua orang tua memegang ke dua pundak si anak, seraya mengucapkan mantram:
Om Sarwesam Swasti Bhawantu
Om Sarwesam Santih Bhawantu
Om Sarwesam Sukham Bhawantu
Om Sarwesam Suputram Bhawantu
Om Sarwesam Sadhunam Bhawantu
Om Sarwesam Gunawan Bhawantu
Om Sarwesam Purnam Bhawantu

Artinya:

Om Hyang Widhi limpahkanlah keselamatan, limpahkanlah kedamaian, limpahkanlah kebahagiaan, semoga menjadi putra yang suputra, semoga menjadi putra yang baik hati, semoga menjadi putra yang bermanfaat, Om Hyang Widhi anugerahkanlah kesempurnaan pada anak-anak hamba.

Om Santih Santih Santih Om


Tidak ada komentar:

Posting Komentar