PASEK MERDEKA
Pagi ini kami berdiri tegak
di hadapan singgasana-Mu di Pundukdawa
Derap langkah menghentak
sigap maju ke depan
Salam Pasemetonan Pitu, telunjukku arahkan pada sang ancaman
tuk bangkitkan semeton yang masih ragu
dengan lantang kusuarakan
bahwa aku putera PASEK
rela mati demi merdeka di PUNDUKDAWA
Rasa payah, sayah, dengan berbagai ayah-ayah tak mengapa
asalkan lunas terbayar penghinaan utuk merdeka di PUNDUKDAWA
Rasa sujud bhakti kami pada KAWITAN
yang kau rebut berabad-abad lamanya
kau sang durjana
beraninya menginjakkan kaki kotormu
di tanah milik leluhur kami ini
kau sang tak beretika
beraninya mengibarkan benderamu
di tanah leluhur kami
tanah yang kami junjung kehormatannya
dan kami perjuangkan kedaulatannya
kau sang durjana
dengan tegas kami menolakmu
menjajah kekhususan kami untuk bakti pada leluhur kami tercinta
sampai mati
kami akan menuntut kemerdekaan kami
sampai mati
kami akan merebut dan tunjukkan hak kami di PUNDUKDAWA
sebagai putera PASEK
yang telah kau injak harga dirinya di tempat lama
yang telah kau robek keguyuban kami di tempat lams
kami takkan tinggal diam
sebagai putera PASEK
sebagai pemuda beragama bakti pada KAWITAN, eling ring BHISAMA dan Gugun ring SEMETON
camkan itu
wahai sang durjana
kami ingin merdeka di PUNDUKDAWA
#tubaba#
Tidak ada komentar:
Posting Komentar